Mungkinkah Ini Kebangkitan Umat Islam-Training Remaja Masjid Perumahan Grand Kahuripan.
Ahad 20 April 2016 untuk kedua kalinya saya mengisi acara Training Remaja Masjid di Grand Kahuripan, namun kali ini cukup berbeda dengan sebelumnya yang pesertanya hanya sekitar 20 orang, pada hari ini sekitar 90 orang remaja Ikhwan dan Akhwat memadati Masjid Al Muhajirin Perumahan Grand Kahuripan.
Saya merinding melihat keramaian peserta pada acara ini dan saya langsung teringat ketahuan 2002 an, dimana pada saat itu hampir setiap ahad masjid-masjid di Wilayah Bogor Timur diramaikan dengan berbagai kajian remaja atau pelajar. Lalu saya berpikir mungkinkah kebangkitan Remaja Masjid akan kembali berjaya ?
Tentu kita tahu pada usia-usia remaja seperti banyak diantara mereka memilih nongkrong di cafe-cafe, nonton bioskop, jalan-jalan di mal dan kegiatan fun lainnya. Tetapi ternyata ada sebagian remaja yang betah untuk hadir di majelis ilmu untuk mendengarkan kajian.
Pada training ini saya menyampaikan tema “Menjadi Remaja Berakhlak Di Era Digital” beberapa point yang sampaikan diantaranya adalah tentang Ghozwul Fikri (Perang Pemikiran) dimana pada saat ini anak-anak remaja kita telah telah teracuni oleh berbagai hal seperti Food, Fashion, Fun dan Film atau yang biasa disingkat dengan 4F dan tentu yang tidak kalah mengerikannya adalah kondisi remaja kita pada persoalan Sex, Smok, Song, Sport dan Sain atau disingkat 5S.
Pada training ini juga saya menyampaikan data-data fakta tentang perilaku menyimpang remaja lainnya, seperti aborsi dan prostitusi dikalangan remaja yang saat ini sama-sama mengerikannya dengan persoalan yang sampaikan diatas. Selain itu ada juga tentang persoalan Radikalisme yang sampaikan yaitu Terorisme, Tawuran Pelaja, Tawuran Ormas, Tawuran Suporter Bola dan Geng Motor. Isu hangat seperti LGBT pun saya kumpas agar para remaja memahami betapa LGBT adalah sebuah penyakit yang berbahaya yang saat ini menyerbu kaum remaja.
Tentu kita menyadari persoalan tersebut timbul karena berbagai hal yaitu dari internal dan faktor internal dan paling penting adalah pola asuh orang tua dan lingkungan bergaul remaja. lalu apa yang harus dilakukan remaja agar mereka terselamatkan dari pengaruh besar di era digital tersebut.
silahkan download materi lengkapnya http://www.slideshare.net/…/materi-training-menjadi-remaja-…
Acara saya akhiri dengan muhasabah mengajak anak-anak untuk mengubah akhlak menjadi lebih baik, bersemangat dalam ibadah, semangat untuk berdakwah amar ma’ruf nahi munkar, dan menyemangati dan memotivasi mereka agar terus hadir di majelis-majelis ilmu dan meraimakan masjid.
Semoga kebangkitan remaja masjid akan kita lihat kembali.
Catatan singkat ini saya tulis di Vila Fairus Cisarua Bogor